Minggu ini saya berencana ke Medan, dan kebetulan Modem 3G yang biasa saya pakai dikudeta 🙁 untuk project Indosat. setelah memeriksa cash flow bulanan. akhirnya saya putuskan untuk membeli. target awal barang bekas tapi works well. maka saya coba search milis gadtorade dan saya temukan posting berikut :
Wow. brand new dengan harga 400rb. searching sana-sini. ternyata device ini menggunakan driver nozomi. saat saya sampai di url http://www.pharscape.org/nozomi-datacards.html ada pernyataan
Waktu seringkali diibaratkan dengan uang; kita bisa menghabiskan waktu, menghemat waktu, bahkan kita dapat menginvestasikan waktu. Waktu yang dipakai tanpa adanya perbaikan misalnya dalam effisiensi, produktifitas atau effektifitas bisa dianggap habis begitu saja. Kita akan menghemat waktu jika kita menyelesaikan tugas atau pekerjaan lebih cepat atau dengan lebih sedikit usaha daripada sebelumnya. Waktu yang kita pakai untuk mencari metode atau proses yang mempercepat penyelesaian tugas/pekerjaan merupakan investasi dari waktu kita.
Hmmm. sepertinya google lagi ngaco nih.
Kali karena gue kebanyakan pertanyaan? Google marah. pake tulisan gedhe2. 😛
Allahu Akbar, Allahu Akbar.
Allahu Akbar.
La illaha il Allah.
Allahu Akbar, Allahu Akbar.
walilahil Hamd.
Seperti tahun-tahun sebelumnya kali ini komunitas kami di Komples STIE Perbanas melakukan pemotongan hewan Qurban bertepatan dengan Lebaran Haji 1429H. Tahun ini sebanyak 16 ekor kambing dan 1 ekor sapi dari warga Kompleks STIE Perbanas dan beberapa warga sekitar di amanahkan kepada pengurus Musholla Nurul Iman untuk dipotong dan disalurkan kepada mereka yang berhak.
Istilah Road Warrior populer dalam film Mad Max 2: The Road WarriorDalam deployment OpenVPN istilah ini dikenal sebagai dukungan bagi prajurit kita yang sedang berjuang di jalan dalam menjalankan bisnis. 😉 di executive lounge Hang Nadim Airport di sebuah hotel di Bandung
Seperti terlihat di gambar diatas saya memanfaatkan koneksi internet melalui GPRS/3G/HSDPA dengan perangkat PCMCIA Modem. nggak sekeren Intruder V8-nya Mad Max ya. 😛 tapi dukungan yang dimaksud adalah kemampuan untuk akses resource yang ada di kantor secara aman.
Sebagai kelanjutan tutorial saya terdahulu
http://www.bigwisu.com/2008/10/25/instalasi-ipcop
berikut langkah detail bagaimana men-setup OpenVPN server di IPCop.
Setelah menginstall IPCop kita perlu beberapa aplikasi untuk memanage server IPCop tersebut antara lain:
Web browser
SSH jika menggunakan Windows bisa install PuTTY SCP jika menggunakan Windows bisa install WinSCP Langkah pertama adalah meng-enable koneksi ssh ke server IPCop, untuk itu kita buka halaman web http://alamat.ip.green.ipcop:81 dan dari drop down menu System kita pilih SSH Akses, IPCop akan meminta username dan password